PANGANDARAN. Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPD) Kabupaten Pangandaran menghimbau pada seluruh agar melengkapi Alat Pemadam Api Ringan (APAR) sebagai antisipasi atau pencegahan dini apabila terjadi kebakaran.
Menurut Manager Pusdalops PB Kabupaten Pangandaran, DR. Drs. H. Nana Ruhena, MM, melihat beberapa kali kasus kebakaran yang terjadi di Kabupaten Pangandaran, karena tidak tersedianya APAR sehingga terlambat dalam penanganan kebakaran saat api masih kecil.
"Contohnya, saat terjadi kebakaran di pabrik minyak kelapa yang berlokasi di Jalan raya Wonoharjo Kecamatan Pangandaran, di pabrik itu hanya ada dua apar berukuran kecil dan bahkan isinya kosong,"ungkapnya.(10/3)
Pihaknya, lanjut Nana, akan segera sosialisasikan pentingnya keberadaaan APAR di lingkungan tempat kerja, serta memberikan menghimbau kepada pimpinan perusahaan untuk secara berkala mengecek APAR, karena jika tidak diperiksa secara rutin, dikhawatirkan tak berfungsi saat akan digunakan untuk pencegahan dini.
“Ketersediaan air yang cukup juga sangat penting,”imbuhnya. (Tn)
Menurut Manager Pusdalops PB Kabupaten Pangandaran, DR. Drs. H. Nana Ruhena, MM, melihat beberapa kali kasus kebakaran yang terjadi di Kabupaten Pangandaran, karena tidak tersedianya APAR sehingga terlambat dalam penanganan kebakaran saat api masih kecil.
"Contohnya, saat terjadi kebakaran di pabrik minyak kelapa yang berlokasi di Jalan raya Wonoharjo Kecamatan Pangandaran, di pabrik itu hanya ada dua apar berukuran kecil dan bahkan isinya kosong,"ungkapnya.(10/3)
Pihaknya, lanjut Nana, akan segera sosialisasikan pentingnya keberadaaan APAR di lingkungan tempat kerja, serta memberikan menghimbau kepada pimpinan perusahaan untuk secara berkala mengecek APAR, karena jika tidak diperiksa secara rutin, dikhawatirkan tak berfungsi saat akan digunakan untuk pencegahan dini.
“Ketersediaan air yang cukup juga sangat penting,”imbuhnya. (Tn)