TASIKNEWS - Kegembiaraan terpancar diraut wajah tuanya yang telah keriput, Sapnah ( 83). Pasalnya rumah yang selama ini ditempati janda jompo tersebut kondisinya sangat memprihatinkan. Dengan beratap rumbia berdinding anyaman bamboo serta kayu-kayu yang sudah lapuk tidak bisa menahan beban sehingga tampak doyong. Kini setelah ruman Nenek Sapnah diperbaiki KarangnTaruna, terlihat lebih nyaman dan tampak megah, hingga ia pun tidak khawatir lagi jika sewaktu-waktu rumahnya roboh.
Tempat tinggal Nenek Sapnah yang berlokasi Kampung Pasir Rt 14 RW 06 Kedusunan Pasir, Desa Sirnajaya, Kecamatam Sukaraja Kabupaten Tasikmalaya selama ini luput dari perhatian pemerintah. Tidak hanya rumah nenek Sapnah, setiap tahunnya pihak Pemerintah Desa Sirnajaya mengajukan bantuan pada rumah tidak layak huni namun belum ada perhatian pihak pemkab.
Seperti dituturkan Ketua Karang Taruna Giri Sakti, Suhada,S.Pd, proposal pengajuan hampir setiap tahun terus diupayakan pemerintah Desa Sirnajaya, namun entah kenapa hingga saat ini Pemkab Tasikmalaya belum memberikan respon, hingga akhirnya karang taruna dengan dibantu warga lainnya berinisiatif untuk memperbaiki rumah warga yang dikhawatirkan bisa membahayakan keselamatan penghuninya.
"Biaya perbaikan rumah Ibu Sapnah sendiri diperoleh dari hasil swadaya masyarakat yang dipelolori KarangTaruna Giri Sakti, dan Insaaloh keinginan kegiatan sosial Bedah rumah bagi warga tidak mampu di tiap kedusunan menjadi agenda Karang Taruna,"terang Suhada. (RUSDIANTO / HERMANSYAH)
Tempat tinggal Nenek Sapnah yang berlokasi Kampung Pasir Rt 14 RW 06 Kedusunan Pasir, Desa Sirnajaya, Kecamatam Sukaraja Kabupaten Tasikmalaya selama ini luput dari perhatian pemerintah. Tidak hanya rumah nenek Sapnah, setiap tahunnya pihak Pemerintah Desa Sirnajaya mengajukan bantuan pada rumah tidak layak huni namun belum ada perhatian pihak pemkab.
Seperti dituturkan Ketua Karang Taruna Giri Sakti, Suhada,S.Pd, proposal pengajuan hampir setiap tahun terus diupayakan pemerintah Desa Sirnajaya, namun entah kenapa hingga saat ini Pemkab Tasikmalaya belum memberikan respon, hingga akhirnya karang taruna dengan dibantu warga lainnya berinisiatif untuk memperbaiki rumah warga yang dikhawatirkan bisa membahayakan keselamatan penghuninya.
"Biaya perbaikan rumah Ibu Sapnah sendiri diperoleh dari hasil swadaya masyarakat yang dipelolori KarangTaruna Giri Sakti, dan Insaaloh keinginan kegiatan sosial Bedah rumah bagi warga tidak mampu di tiap kedusunan menjadi agenda Karang Taruna,"terang Suhada. (RUSDIANTO / HERMANSYAH)