» » OPAK CIKALONG MASIH TETAP JADI OLEH-OLEH KHAS PANGANDARAN

OPAK CIKALONG MASIH TETAP JADI OLEH-OLEH KHAS PANGANDARAN

Penulis By on Sabtu, 05 Agustus 2017 | No comments

SIDAMULIH-Siapa yang tak kenal Opak Cikalong ? sudah sejak lama makanan berbahan dasar ketan ini selalu menjadi oleh-oleh pakidulan (baca:Pangandaran). Dengan rasa khas serta tekstur tepung ketan yang lembut, membuat opak Cikalong bercita rasa unik dan renyah karena proses memasaknya pun tidak melalui penggorengan tetapi dibakar di atas api.

Pembuatan opak Cikalong mayoritas dikerjakan para ibu-ibu rumahtangga warga Desa Cikalong Kecamatan Sidamulih Kabupaten Pangandaran. Melalui proses dan penggunaan alat sederhana, opak Cikalong dari dulu sudah bisa menopang ekonomi pedesaan serta kehidupan pengrajinnya.

Menurut salah seorang tokoh Desa Cikalong, Deddi AW, ada dua sisi efek positif, dari sisi ekonomi, opak Cikalong sudah mampu menjadi sumber kehidupan masyarakat Desa Cikalong.

“Sementara efek lainnya, opak Cikalong bisa menjadi varian wisata kuliner di Kabupaten Pangandaran. “Jelasnya.(5/8)

Opak Cikalong dikerjakan turun temurun hingga sekarang sehingga mata rantai pembuatannya pun tidak putus hingga sekarang.

Seperti dituturkan salah seorang pengrajin warga Rt 01 Rw 01 Kampung Cimanggu Desa Cikalong, Kanik (60), ia sudah puluhan tahun setia meneruskan usaha yang dulu dikerjakan orangtuanya.

Menurut Kanik, Karena saat itu ketiadaan biaya untuk sekolah, ia pun hanya mampu mengikuti pendidikan hingga kelas 5 SD saja.

“Dari tahun 1980 saya menjadi pembuat opak Cikalong. “ungkapnya.

Pembuatan opak yang tidak terlalu sulit, membuat siapa saja bisa melakukan pekerjaan ini,  melalui proses mencampurkan tepung ketan dengan santan kelapa ditambah garam secukupnya lalu dicetak dan dijemur dibawah sinar matahari untuk selanjutnya dibakar.

“Dalam sehari saya menghabiskan 8 kg tepung ketan yang akan menghasilkan sekitar 1500 opak. “terang Kanik.

Dikatakan Kanik, selama menjadi pembuat opak Cikalong nyaris belum pernah menemui kendala yang berarti. Baik modal produksi atau untuk pemasaran  sudah langsung ditangani pengepul yang akan memasarkannya ke kota-kota lain.

“Saya hanya membuat saja, karena tepung ketannya sudah dipasok langsung oleh pengepul, begitu juga opaknya akan dibeli pengepul untuk dijual ke daerah lain. “terangnya lagi.
(Anton AS)
Baca Juga Artikel Terkait Lainnya